IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 7 TAHUN 1989 TENTANG KEWAJIBAN PANITERA PENGADILAN MENGIRIMKAN SALINAN PUTUSAN PERCERAIAN KEPADA PEGAWAI PENCATAT PERNIKAHAN (Studi Kasus Pengadilan Agama Batusangkar)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman. (2008). Kewenangan Peradilan Agama di Bidang Ekonomi Syariah : Tantangan Masa Yang Akan Datang. Suara Udilag.
Afdol. (2006). Kewenangan Pengadilan Agama Berdasarkan UU No. 3 Tahun 2006 dan Legislasi Hukum Islam di Indonesia. Surabaya : Airlangga University Press.
Arifin, Bustanul. (1996). Pelembagaan Hukum Islam di Indonesia, Akar Sejarah, Hambatan dan Prospeknya. Jakarta: Gema Insani Press.
Arto, Mukti. 2005. Praktik Perkara Perdata pada Pengadilan Agama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Bintania, Aris. (2013). Hukum Acara Peradilan Agama Dalam Kerangka Fiqh Al-Qadha. Jakarta: Rajawali Pers.
Bisri, Cik Hasan. (2003). Peradilan Agama di Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Departemen Agama RI. (2004). Tugas-Tugas Pejabat Pencatat Nikah, Bimbingan Masyarakat Islam dan Penyelenggaraan Haji Departemen Agama RI. Jakarta: Depag RI.
Departemen Pendidikan Nasional. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Domiri. (2016). Analisis Tentang Sistem Peradilan Agama Di Indonesia. Jurnal Hukum & Pembangunan, No. 3 Juli-September.
Fauzan, M. (2007). Pokok Pokok Hukum Acara Peradilan Agama dan Mahkamah Syariah di Indonesia. Jakarta: Kencana.
Fitri, Hidayati. (2013). Pokok-Pokok Hukum Acara Peradilan Agama. Batusangkar: STAIN Batusangkar Press.
Himpunan Peraturan Perundang-undangan. (2006). Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama. Jakarta: Sinar Grafika.
Hotnida, Nasution, (2007). Pengadilan Agama Di Indonesia, Buku Daras Fakultas Syariah Dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah
Kansil, C.S.T dan Christine S.T.Kansil. (2000). Kamus Istilah Aneka Hukum. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Lubis, Sulaikin, (2005). Hukum Acara Perdata Peradilan Agama di Indonesia. Jakarta: Prenada Media Group.
Musthofa. (2005). Kepanitraan Peradilan Agama. Jakarta: Kencana.
Nurhayani, Neng Yani. (2015). Hukum Acara Perdata. Bandung: Pustaka Setia.
Rasyid, A. Roihan. (1991). Hukum Acara Peradilan Agama. Bandung: Pustaka Setia.
Rasyid, Chatib dan Syaifuddin. (2009). Hukum Acara Perdata dalam Teori dan Praktik pada Peradilan Agama. Yogyakarta: UII Press Yogyakarta.
Suhariyanto, Budi. (2014). Quo Vadis: Status Jabatan dan Sistem Karir Kepaniteraan Peradilan. Jurnal Hukum dan Peradilan, Vol.3 No. 1.
Suherman, Kedudukan dan Kewenangan Peradilan Agama Di Indonesia, Bogor: STAI Al Hidayah.
Syafi’i, Adun Abdullah. Peran Panitera Dalam Peradilan Agama. Bandung: Pustaka Bani Quraisy
Syaifuddin, Muhammad dkk. (2016). Hukum Perceraian. Jakarta: Sinar Grafika.
Syihabudin. (2003). Kajian terhadap Jenis dan Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan Indonesia. Jurnal Hukum, Vol. 10 No. 23.
Wabah Zuhaili. (2008). Al-fiqhul Islamy Wa Adillatuhu. Damaskus: Darul Fikr.
DOI: http://dx.doi.org/10.31958/jisrah.v2i1.3215
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Nofrizal Nofrizal, Irma Suryani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Indexed by:
JISRAH: Jurnal Integrasi Ilmu Syariah
ISSN 2775-3557 (Online) and 2775-1783 (Print)
Published by Institut Agama Islam Negeri Batusangkar
Email: jisrah@iainbatusangkar.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.